MIND ID Buktikan Komitmen Hilirisasi, Smelter Freeport Indonesia di Gresik Resmi Produksi
Presien Jokowi meyakini dengan dimulainya produksi smelter katoda tembaga dari Grup MIND ID ini akan membuka lapangan kerja yang sangat besar.
Kepala Negara pun berharap momentum ini dapat segera melahirkan perusahaan industri turunan di sekitar smelter ini yang mampu memproduksi copper foil, kabel dan produk turunan tembaga lainnya.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan rampungnya proyek pembangunan Smelter Freeport Indonesia ini merupakan komitmen yang kuat dari pemerintah terhadap program hilirisasi sektor pertambangan mineral batu bara.
Dia menambahkan dengan produksi katoda tembaga Indonesia yang besar, maka akan mendorong terciptanya industri semikonduktor di Indonesia.
"Semikonduktor adalah industri baru ke depannya buat indonesia karena bahan bakunya selinium juga ada di indonesia," kata Erick Thohir.
Adapun smelter ini akan membuat kapasitas produksi katoda tembaga Grup MIND ID, yakni PTFI sekitar 1,7 juta ton per tahun.
Hal ini akan mendorong total produksi katoda tembaga dari Indonesia menjadi 2 juta ton per tahun, sehingga menjadikan Indonesia sebagai produsen katoda tembaga terbesar keempat di dunia, setelah China, Chile, dan Kongo.
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menyampaikan Grup MIND ID konsisten mendukung inisiatif pemerintah memperkuat hilirisasi dan industrialisasi produk mineral batu bara di Indonesia.