Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Minggat Kunci Sukses Nasir

Oleh Dahlan Iskan

Minggu, 02 Desember 2018 – 05:35 WIB
Minggat Kunci Sukses Nasir - JPNN.COM
Haji Nasir di depan rumahnya di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Foto: disway

Begitulah. Nasir sudah punya kapal. Untuk angkut pasir. Setiap kali angkut ia dapat uang Rp 290 ribu. Dibagi tiga.

Ia dapat Rp 70 ribu. Dua orang yang menjalankan kapal mendapat @Rp 70 ribu.

Nasir tetap bekerja di bengkel. Tetap tinggal di bengkel. Begitu hematnya.

Nasir tidak berpikir beli rumah dulu. Ia justru beli kapal kedua. Tapi kapal ini berada di tangan orang yang salah. Uangnya habis terus.

Saat itulah Nasir berpikir: harus fokus. Tidak boleh kapalnya diurus orang lain. Ia harus berhenti dari bengkel. Urus sendiri kapal-kapalnya.

Itu berarti tidak bisa lagi tinggal di bengkel. Harus cari rumah tinggal. Nasir tetap tidak mau membeli rumah.

Tidak mau mengontrak rumah. Ia pilih menyewa satu kamar: diisi 9 orang. Semua perantau dari Sulawesi. Masih harus berhemat.

Ia jalankan sendiri kapal-kapalnya. Sampai pernah nyasar ke perbatasan Filipina. Dihadang tentara bersenjata.

Nasir melihat tanda itu saat Sempurna mandi basah. Yang hanya bagian susu ke bawah yang ditutupi sarung. Nasir bisa melihat tanda itu di bagian antara dada dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News