Minim Serap APBD, Tiga Dinas Diwarning
Selasa, 31 Mei 2011 – 00:31 WIB
“Saya minta para asisten sekretaris memberikan perhatian secara khusus agar ketiga dinas ini menggenjot penyerapan anggaran sesuai target. Saya sudah berikan surat peringatan kepada pimpinan tiga dinas, ini bisa mempengaruhi rekam jejak pada karier mereka,” tandas pria yang akrab disapa Foke itu.
Pemprov DKI telah menerapkan warning system (sistem peringatan) kepada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Sistem peringatan ini menggunakan tanda lampu merah di Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI. Salah satu yang mendapatkan apresiasi dalam penyerapan anggaran yakni Dinas Pekerjaan Umum (DPU) DKI. Dari anggaran sebesar Rp 2,1 triliun, telah terserap hingga 17,30 persen.
Kepala DPU DKI Ery Basworo mengungkapkan, penyerapan itu bersumber dari sejumlah kegiatan yang bersifat multiyears. “Di antaranya kegiatan membangun jalan layang non tol, pemeliharaan jalan, layanan kebersihan saluran. Kalau kita lebih cepat karena ada program multiyears,” ungkanya.
Mulai Juni, sambung Ery, pihaknya telah menyiapkan pelaksanaan lelang tender pekerjaan yang telah direncanakan. “Supaya tidak terburu-buru dan haslinya maksimal dalam melayani masyarakat, maka kita laksanakan sedini mungkin. Ini supaya tidak berantakan dan menghindari curah hujan intensif,” imbuhnya.