Minta Warga Cek Isi Amplop Sebelum Pulang, Khofifah: Biar Sama-Sama Tahu
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta para keluarga penerima tunai langsung dana desa (BLT DD) untuk membuka lebih dulu semua yang diterima sebelum membawanya pulang.
Dia meminta itu agar menghindari prasangka buruk tentang penyunatan anggaran bantuan tunai langsung dana desa (BLT DD),
Khofifah juga meminta kepada kepala daerah di Jatim, melakukan hal yang sama sehingga semua pihak mengetahui nilai bantuan tersebut sesuai atau tidak.
"Saya juga meminta Pak Bupati Trenggalek agar warganya yang menerima BLT-DD sebesar Rp600 ribu untuk membuka amplopnya. Biar sama-sama tahu nilainya sesuai atau tidak," kata Khofifah ketika melakukan video conference dengan Bupati Trenggalek Muhammad Nur Arifin
Permintaan Khofifah untuk membuka amplop bantuan tersebut, semata-mata karena ingin bantuan yang diterima oleh penerima BLT-DD utuh.
Begitu pula jika warga diundang oleh pemerintah untuk penyerahan secara simbolis, maka jangan sampai ada pemotongan bantuan.
"Jadi, kalau yang dari jauh diundang ke sini (Grahadi) kan pakai transport. Maka ada biaya transport agar tidak mengurangi bantuan mereka senilai Rp600 ribu. Jadi, mereka tetap menerima bantuannya itu secara utuh," katanya.
Selain bantuan dari pemerintah provinsi Jawa Timur, Khofifah juga menyilakan para kepala daerah untuk mengambil keputusan memberikan bantuan secara pribadi kepada warganya.