Minuman Ringan Tingkatkan Risiko Diabetes
Kamis, 25 April 2013 – 18:39 WIB
Sementara itu, Profesor Patrick Wolfe dari University College London menyatakan hubungan antara pemanis minuman ringan dan diabetes tipe-2 bertahan bahkan ketika indeks massa tubuh diperhitungkan. "Ini menunjukkan peningkatan risiko tidak semata-mata karena kalori ekstra," katanya.
Ia merekomendasikan untuk membatasi konsumsi makanan manis dan minuman ringan yang biasanya memiliki kalori tinggi sehingga dapat menyebabkan kenaikan berat badan atau obesitas.
"Mempertahankan berat badan yang sehat adalah hal paling penting yang dapat Anda lakukan untuk mencegahnya," tandasnya. (esy/jpnn)