Minyak Berpotensi Fluktuatif
Selasa, 10 Maret 2009 – 08:37 WIB
Maizar mengatakan, rendahnya harga minyak saat ini jelas tidak menguntungkan negara-negara petro dolar. Sebab, selama ini negara-negara juragan minyak ini perekonomian dan anggarannya sangat tergantung pada minyak.
Menurut informasi yag didapat Maizar dari para petinggi OPEC, kartel minyak tersebut kemungkinan akan kembali memangkas produksi minyak untuk menurunkan pasokan dan mengurangi stok dunia, sehingga harga bisa kembali naik. "Mereka tidak puas dengan tingkat harga saat ini," ujarnya.
Dalam perdagangan kontrak utama di New tork Mercantile Exchange (Nymex) akhir pekan lalu, minyak jenis light sweet crude untuk pengiriman April diperdagangkan pada harga USD 45,52 per barel atau naik USD 1,91 per barel dibandingkan perdagangan hari sebelumnya. (owi)