MKBD AB Tak Sesuai Regulasi
Sabtu, 10 Desember 2011 – 09:53 WIB
JAKARTA - Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) belum sepenuhnya dipatuhi anggota bursa (AB). Padahal, merujuk regulasi Badan Pengawas pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) terbaru bakal aktif Februari mendatang. Kondisi itu membuat PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tidak bisa berbuat banyak. ”Berdasar revisi peraturan Bapepam LK Nomor V.D.5 tentang Pemeliharaan dan Pelaporan MKBD, seharusnya AB sudah bisa menerapkannya,” ungkap Eddy Sugito, Direktur Penilaian BEI, di Jakarta, Jumat (9/12).
Eddy menyebut pada awalnya, AB bisa mempergunakan saham-saham yang tercatat BEI dan menikmati diskon 10 persen. Aturan itu kemudian membuat AB membeli sejumlah saham "tidur" untuk memperbesar MKBD. Efeknya, tidak ada perbedaan antara saham likuid dan tidak likud. ”Karena itu, sebagian MKBD AB di bawah ketentuan," imbuh Eddy.
Pada revisi aturan itu, Bapepam tidak lagi menyamakan besaran diskon pada semua saham. Besarannya dilihat dari beberapa faktor, diantaranya fundamental dan likuiditias, serta market profil. Akibatnya terjadi penurunan nilai minimal MBKD pada AB. Nilai minimal AB tetap Rp 25 miliar. ”Hanya cara perhitungannya yang berbeda," jelasnya.
JAKARTA - Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) belum sepenuhnya dipatuhi anggota bursa (AB). Padahal, merujuk regulasi Badan Pengawas pasar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Makro
Pertamina Jadikan Biofuel Salah Satu Kunci Akselerasi Transisi Energi
Kamis, 14 November 2024 – 13:12 WIB - Bisnis
Deddy Corbuzier Investor Utama Holy Flux, Bangun Ekosistem Media Online Terbesar di Indonesia
Kamis, 14 November 2024 – 13:01 WIB - Pasar
Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Mulai Merangkak Naik
Kamis, 14 November 2024 – 11:47 WIB - Investasi
Rupiah Hari Ini Makin Ambyar Terpengaruh IHK Amerika
Kamis, 14 November 2024 – 11:40 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kaltara
PPPK Jangan Khawatir dengan Masa Depannya, yang Bilang Pejabat Penting
Kamis, 14 November 2024 – 07:19 WIB - Hukum
Kasus Pria Pengusaha di Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong Diusut Polisi
Kamis, 14 November 2024 – 07:57 WIB - Nasional
Reza Indragiri Adukan Fufufafa & Mobil Esemka ke Lapor Mas Wapres Gibran, Ini yang Terjadi
Kamis, 14 November 2024 – 10:18 WIB - Jogja Terkini
Jadwal KRL Jogja-Solo, Kamis 14 November 2024
Kamis, 14 November 2024 – 07:41 WIB - Dahlan Iskan
Halaman Belakang
Kamis, 14 November 2024 – 07:21 WIB