Modal Foto Syur, Predator Seks Internasional Mengaku Perempuan untuk Jebak Remaja Australia
Polisi Federal Australia mengatakan pelaku kejahatan seksual mencari sasaran remaja putra di Australia. Mereka dibujuk agar mengirimkan gambar pornografi anak-anak. Ini lalu yang digunakan untuk memeras mereka.
Pusat Kontra Eksploitasi Anak-anak Australia (ACCCE) milik Polisi Federal Australia mengatakan jumlah laporan pemerasan uang terhadap remaja putra "telah meningkat empat kali lipat sejak pertengahan tahun 2021 sampai sekarang." Pola ini diperkirakan juga terjadi secara global.
Komandan ACCCE Hilda Sirec mengatakan kasus semacam ini, di mana anak-anak dibujuk untuk membuat konten bernada seksual, bukanlah hal yang baru.
Namun, sebelumnya polisi "sangat jarang" menerima laporan bahwa mereka yang mengirimkan gambar tersebut kemudian diperas dan dimintai uang.
"Taktik yang digunakan bisa berbeda-beda namun pelaku kejahatan seksual ini umumnya berpura-pura menjadi perempuan muda dan menghubungi para remaja putra lewat media sosial, permainan online atau aplikasi berbagi foto," kata Komandan Sirec.
Setelah terjalin kontak, para remaja putra ini kemudian akan mendapatkan kiriman berbagai gambar porno dari teman baru tersebut, yang menurut polisi sebenarnya juga didapat dari korban lainnya.
Mereka kemudian dibujuk untuk mengirimkan foto atau video mereka sendiri yang berbau seksual.
ABC berusaha meminta komentar dari Polisi Federal Australia (AFP) karena meningkatnya jumlah kasus di tahun 2022.
Polisi Federal Australia mengatakan pelaku kejahatan seksual mencari sasaran remaja putra di Australia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
Senin, 04 November 2024 – 23:43 WIB - ABC Indonesia
Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
Senin, 04 November 2024 – 22:46 WIB - ABC Indonesia
Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
Kamis, 31 Oktober 2024 – 23:36 WIB - ABC Indonesia
Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
Rabu, 30 Oktober 2024 – 19:38 WIB
- Humaniora
Ada Honorer Putus Kontrak Lolos Seleksi PPPK 2024, BKPSDM Kecolongan, Begini Ceritanya
Rabu, 06 November 2024 – 02:02 WIB - Sepak Bola
Tijjani Reijnders Sumbang 1 Gol, AC Milan Lumat Real Madrid
Rabu, 06 November 2024 – 05:15 WIB - Sepak Bola
AC MIlan Gulung Real Madrid, Rekor Langka Tercipta
Rabu, 06 November 2024 – 06:30 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Rabu 6 November 2024
Rabu, 06 November 2024 – 05:28 WIB - Kriminal
Terbongkar Satu Fakta Soal Kasus Judol di Kementerian Komdigi
Rabu, 06 November 2024 – 04:57 WIB