MPR RI Tekankan Pentingnya Pokok Haluan Negara Demi Kesinambungan Pembangunan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menekankan kembali pentingnya kehadiran pokok-pokok haluan negara atau PPHN di Indonesia.
Pria yang karib disapa Bamsoet itu menganalogikan pentingnya kehadiran PPHN dengan mengibaratkan Indonesia adalah sebuah bahtera besar yang sedang berlayar mengarungi samudera luas.
Nah, lanjut Bamsoet, apakah memerlukan haluan ke mana kapal ini akan menuju, atau percayakan saja kepada nakhoda ke mana kapal atau bahtera ini akan diarahkan sehingga boleh ke kiri, kanan, zig-zag, atau putar haluan.
"Kita ingin terus maju melangkah ke depan, bukan ke kiri kanan atau mundur ke belakang," kata Bamsoet saat Focus Group Discussion 'Restorasi Haluan Negara dalam Paradigma Pancasila', Senin (9/11).
Jadi, Bamsoet menegaskan, tentu memerlukan haluan untuk menuju tujuan yang dicita-citakan bersama.
Cita-cita itu tertuang dalam alinea kedua pembukaan UUD NRI 1945, yaitu terwujudnya negara merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur berdasar Pancasila dalam bingkai NKRI yang berbineka tunggal ika.
Serta tujuan dibentuknya pemerintahan negara RI sebagaimana alinea ke empat konstitusi untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Menurut dia, yang menjadi pertanyaan berikutnya adalah sudah cukupkah arahan yang tertuang dalam pembukaan UUD NRI 1945 tersebut menjadi panduan atau pedoman bagi seorang nakhoda untuk mengarahkan bahtera yang bernama Indonesia.