Muhammad Ade 'Wonder' Irawan, Pianis Tunanetra Spesialis Jazz
Tanpa Guru, Jadi Penampil Tetap Chicago Cultural CenterJumat, 09 Juli 2010 – 10:52 WIB

Ade Irawan (kanan) mengiringi Joseph Hadi di Auditorium Bentara Budaya, Jakarta (24/6) lalu. Foto: M Ade Irawan for Jawa Pos Grup
Berbagai pengalaman itu pula yang menempa permainan jazz Ade hingga seperti sekarang. Kemampuannya membuat terkagum-kagum orang yang menyaksikan permainan piano Ade. "Didi A.G.P. (aranger musik, Red) bilang, kemampuan Ade itu setara lulusan S-2," kata Endang lagi, lantas tertawa.
Saat keluarga Ade balik ke Jakarta pada 2008, pengalaman musiknya sudah begitu banyak. Tak mengherankan saat tampil dalam sejumlah kegiatan musik Ade selalu menjadi yang terbaik. Misalnya, dia meraih medali emas untuk DKI Jakarta sebagai grup band terbaik (The Spirit) dan pemain keyboard terbaik pada lomba anak berbakat se-Indonesia di Malang, Jawa Timur, Mei 2009. Dia pun ikut serta dalam Java Jazz Festival pada Maret 2010.
Menurut sang bunda, Ade tergolong cowok yang cukup ramai. ABG yang kini duduk di kelas X SMA SLB Lebak Bulus itu tak segan curhat kepada mamanya mengenai segala hal. Tak hanya tentang musik, tetapi juga soal perasaan sukanya kepada lawan jenis.