Nazaruddin Bisa Dicopot dari Bendahara Fraksi
Berpotensi Pula Hingga PAWKamis, 26 Mei 2011 – 06:03 WIB
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie meminta BK DPR menjadi lembaga yang objektif. BK diminta untuk tidak mengusut kasus yang tengah mencuat saja. Masih banyak laporan publik terkait dugaan pelanggaran kode etik anggota dewan yang terbengkalai. "Persoalan DPR banyak, jangan yang sedang mencuat ini jadi besar. Yang melanggar Undang Undang itu yang sudah tersangka, terdakwa, narapidana," kata Marzuki.
Kasus Nazaruddin sendiri, kata Marzuki belum dipastikan kebenarannya. BK harus bertindak adil dengan mengusut kasus-kasus yang sudah lama dilaporkan publik terlebih dahulu. "Urut kacang saja deh, contohnya kasus banyak kan? Demokrat ada, PKS ada, Golkar ada, PDIP ada," tandasnya. (bay/dyn)