Nazaruddin Resmi Buruan Interpol
Kamis, 30 Juni 2011 – 17:44 WIB
Sementara itu terkait sikap resmi selaku Ketua Dewan Pembina Demokrat, Daniel mengatakan bahwa Presiden SBY tidak pernah memberikan toleransi apapun dan pada siapapun bilamana memang harus berhadapan dengan hukum.
‘’Langkah awal Nazaruddin sudah diberhentikan dari jabatan bendahara umum. Tapi perlu diketahui, yang berkewajiban membawa seseorang itu bukan partai politik tapi lembaga hukum. Masa perlu Presiden menjemput ke Singapura?’’ tegas Daniel.(afz/jpnn)