Nestapa Keluarga Serka Bayu, Korban Tabrakan Maut KA di Pemalang
Pulang untuk Pamit dan Pindah RumahSenin, 04 Oktober 2010 – 08:08 WIB
Keluarga mengaku pasrah dan tidak akan menuntut PT KAI atas musibah itu. Namun, dia menyesalkan berulang-ulangnya musibah seperti itu dengan korban banyak. PT KAI diharapkan segera melakukan evaluasi untuk memperbaiki kinerja manajerial maupun karyawannya. "Saya pikir, banyaknya kecelakaan kereta api itu membuktikan amburadulnya kinerja PT KAI. Keterangan yang saya peroleh dari lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan itu akibat petugas sinyalnya orang baru," kata Yohanes Eko Utama, kakak Yeni yang lain."
Duka mendalam juga menyelimuti keluarga Pratu Heru Pramono, anggota TNI Yonif 320 Badak Putih, Pandeglang, Banten. Pasalnya, Pratu Heru yang sedianya Sabtu (2/10) sore melamar calon istri, ikut menjadi korban tewas dalam kecelakaan KA Senja Utama dan Argo Bromo Anggrek itu. Padahal, segala persiapan sudah dilakukan, termasuk ubo rampe seserahan untuk lamaran.
Namun, kepulangan Pratu Heru ke Kudus bukan untuk melamar sang kekasih, melainkan dia ikut tewas. Kemarin (3/10) jenazah pria 26 tahun itu dimakamkan di Pemakaman Umum Sentul di Desa Dersalam, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.