NU Nilai Pemerintahan SBY Memprihatinkan
Kamis, 10 Januari 2013 – 04:45 WIB
"Fasilitas KUR (Kredit Usaha Rakyat) yang selalu digembar-gemborkan Pemerintah, fakta di lapangan penerimanya justru mereka yang perekonomiannya sudah mapan. Masyarakat miskin yang seharusnya menjadi penerima, prakteknya selalu kesulitan karena adanya aturan yang sebaliknya sangat mengekang," lanjut Doktor lulusan Universitas Ummul Qura, Mekah itu.
Mengadopsi istilah kematian khusnul khotimah, Kiai Said meminta Pemerintah di bawah kepemimpinan SBY yang hanya tinggal setahun untuk lebih pro rakyat. "Istilahnya jika ingin khusnul khotimah, ingin dikenang baik, mari tunjukkan, tambahkan kepedulian kepada rakyat kecil," tandasnya.
Wakil Ketua Umum PBNU As"ad Said Ali di acara yang sama, mengamini penilaian pemerintahan sepanjang tahun 2012 berlangsung memprihatinkan. Faktor penerapan demokrasi yang tidak tepat dinilai sebagai salah satu penyebabnya.