Nunggak Rp270 ribu, Ijazah Disandera
Kamis, 07 Juli 2011 – 16:53 WIB
sebenarnya, bocah kelahiran Magetan, 23 Desember 1997, itu masih memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan pendidikan ke SMP. Apalagi, terang dia, nilai unasnya masuk sepuluh besar terbaik dikelas.Namun terpaksa tidak melanjutkan pendidikan
Saya masih ingin bersekolah. tetapi, bagaimana lagi. kalau tidak pegang ijazah, saya tidak berani mendaftar ke SMP. Saya malu kalau ditertawakan," tuturnya, sedih.(wka/jpnn/c11/end)