Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Obat Corona Belum Ditemukan WHO, Pemerintah Lakukan Hal Ini

Jumat, 20 Maret 2020 – 08:10 WIB
Obat Corona Belum Ditemukan WHO, Pemerintah Lakukan Hal Ini - JPNN.COM
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona COVID-19, Achmad Yurianto. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebutkan, penelitian Badan Kesehatan Dunia atau WHO belum menemukan dan menyepakati obat untuk menyembuhkan pasien positif corona.

Menurut Yuri, di China dan Thailand memang ditemukan metode menyembuhkan pasien positif corona. Hanya saja, metode itu tidak disepakati WHO sebagai cara menyembuhkan corona.

"Semuanya memang memberikan gambaran baik, tetapi belum menjadi suatu standar dunia. Oleh karena itu secara definitif draf of choice obat untuk Covid-19 belum ditemukan," ungkap Yuri dalam keterangan resmi yang disiarkan melalui YouTube di akun BNPB Indonesia, Kamis (19/3).

Begitu pun dengan vaksin corona, hingga kini WHO belum juga menemukannya. Dari situ, kata Yuri, pemerintah melakukan upaya penyembuhan pasien dengan meningkatkan daya imun seseorang terjangkiti corona.

"Demikian juga untuk vaksin, vaksin belum ditetapkan. Namun, beberapa kasus hampir keseluruhan kasus sembuh itu didominasi oleh faktor imunologi memang sangat baik pasiennya. Faktor inilah yang menentukan kesembuhannya," ungkap dia.

Selain melakukan penguatan imunitas, kata Yuri, pemerintah fokus menyekat penyebaran virus corona agar tidak meluas.

Misalnya, pemerintah mengimbau kerja dari rumah dan pembatasan sosial atau social distancing.

"Jadi, yang penting sekarang adalah upaya mencegahnya. Upaya menghentikan penyebaran jadi lebih penting dibandingkan menunggu ditemukan obat dan vaksin yang definitif," timpal dia.(mg10/jpnn)

Di China dan Thailand memang ditemukan metode menyembuhkan pasien positif corona. Hanya saja, metode itu tidak disepakati WHO sebagai cara menyembuhkan corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News