Obat Gatal Bisa Cegah Epilepsi
"Satu pasang bisa menghasilkan 100 pasang telur dan seperempat keturunannya mengalami kejang secara spontan. Lalu, kami mecoba mengetes senyawa obat yang ada di perpustakaan kimia obat," kata Baraban lebih lanjut.
Setelah menguji 320 senyawa di perpustakaan kimia obat yang sudah dietujui FDA, clemizole antihistamin bisa mengurangi aktivitas kejang pada ikan dalam waktu 10 menit. Penyebab clemizole bisa menghentikan kejang masih menjadi misteri bagi peneliti.
Mereka juga menguji 10 antihistamin lain pada ikan tapi kejang tak berhasil dihentikan. Baraban berteori mekanisme clemizole, terlepas dari sifat antihistaminnya, bisa bertanggung jawab untuk efek terapeutik.
Karena clemizole sudah disetujui FDA, Baraban berharap bisa segera menguji penggunaannya pada orang yang menderita sindrom Dravet. Ia juga yakin obat itu akan efektif pada manusia karena ikan zebra mutan sangat mirip kondisinya dnegan orang yang mengalami penyakit itu.
"Obat yang sudah diuji pada ikan zebra ini bisa diberikan pada anak dengan sindrom Dravet karena diperkirakan ikan punya senyawa yang sama. Obat yang bekerja pada ikan juga bekerja pada manusia. Jadi climezole bisa langsung diterapkan," jelas Baraban.
Ia menambahkan metode ikan zebra ini juga bisa digunakan untuk mencari agen terapi untuk kondisi lain yang disebabkan mutasi gen tunggal. "Bentuk genetik alzheimer, parkinson, itu semua bisa dimodelkan dalam ikan zebra dan digunakan di skrining obat, contohnya masalah epilepsi ini," pungkas Baraban.(fny/jpnn)