Orang-Orang di Balik Berdirinya Jembatan Suramadu
Ismail Bersihkan Ranjau, M. Noer Pindah MakamSelasa, 09 Juni 2009 – 07:16 WIB
Namun, rencana tersebut ternyata tidak semulus yang diharapkan. Akibat krisis moneter yang menghantam pada 1997, proyek tersebut tertunda. Setelah tongkat estafet kepresidenan berpindah ke tangan Habibie, Noer tidak menyerah. Mantan gubernur kelahiran Sampang itu mendesak agar pemerintah pusat merancang kembali pembangunan Suramadu.
Upaya percepatan dilakukan semasa pemerintahan Abdurrahman Wahid. Kemudian, pada pertengahan pemerintahan Presiden Megawati, 20 Agustus 2003, Suramadu diresmikan. ''Setiap masa kepemimpinan negeri ini punya kontribusi besar terbangunnya Jembatan Suramadu,'' tegas Noer.
Sosok lain yang patut mendapat apresiasi adalah Kepala Balai Besar Jalan dan Jembatan Nasional V A.G. Ismail. Lewat tangan dinginnya, proyek Suramadu akhirnya tuntas juga. Peran Ismail begitu besar. Lihat saja, dua kali pemerintah menunjuk dia untuk menangani proyek Suramadu dengan status yang berbeda.