Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Orang-Orang 'Penting' di Ekspedisi Dewaruci Keliling Dunia (3-Habis)

Juru Selamat dari Badai dan Ranjau Laut

Sabtu, 06 Oktober 2012 – 00:06 WIB
Orang-Orang 'Penting' di Ekspedisi Dewaruci Keliling Dunia (3-Habis) - JPNN.COM
Loka Gumilang diceburkan ke laut setelah naik pangkat. Foto : Suryo Eko Prasetyo/Jawa Pos
Karir Loka melejit ketika dipercaya menjadi bintara utama di KRI Karang Tekok pada 2006"2010. Di satuan kapal bantu itu, suami Santi Pangesti Rahayu tersebut kerap terjun di berbagai operasi laut gabungan bersama Angkatan Laut Singapura.

 

Loka kembali dipercaya menjadi plotter utama ketika KRI Dewaruci menjalankan ekspedisi keliling dunia 2012. Sebab, tantangan melintasi alur pelayaran internasional lebih sulit karena kedalaman laut sering berbeda dari data di peta. Muhibah melintasi 12 negara di empat benua itu menjadi pelayaran terjauhnya.

 

"Walau sudah ada peta elektronik, masih banyak yang belum di-update. Apalagi peta hidro-oceanografi, banyak yang terbitan lama," kata kelasi yang genap 34 tahun pada 16 September lalu tersebut.

 

Juru plotter lainnya, Serka Nav Erik Sugianto, termasuk "orang lama". Dia ditempatkan di Dewaruci sejak lulus pendidikan pada awal 2000. Mantan Kabag navigasi (2005"2010) itu diandalkan dalam membuat jalur pelayaran dan menyusun hitungan terbit dan tenggelamnya matahari-bulan untuk jurnal laporan. Berkat insting dan perhitungannya, Dewaruci selamat dari badai dan insiden menabrak karang di perairan Okinawa, Jepang, 2004.

 

Banyak hambatan yang dihadapi KRI Dewaruci dalam ekspedisi kali ini. Terutama cuaca buruk di tengah laut. Namun, berkat perhitungan yang jitu juru navigasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close