Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Orang-Orang 'Penting' di Ekspedisi Dewaruci Keliling Dunia (3-Habis)

Juru Selamat dari Badai dan Ranjau Laut

Sabtu, 06 Oktober 2012 – 00:06 WIB
Orang-Orang 'Penting' di Ekspedisi Dewaruci Keliling Dunia (3-Habis) - JPNN.COM
Loka Gumilang diceburkan ke laut setelah naik pangkat. Foto : Suryo Eko Prasetyo/Jawa Pos
Kala itu, kapal usai berlayar dari Vladivostok, Rusia, dan dihadang badai saat mendekati Tokyo. Erik yang kebetulan piket di anjungan melihat awan cumulonimbus tidak jauh dari haluan Dewaruci.

Dia merekomendasikan kepada perwira navigasi dan komandan kapal Letkol Laut (P) Gig J.M. Sipasulta agar kapal cikar kiri (belok kiri frontal). Meski melawan track, langkah itu harus diambil untuk menghindari badai berkecepatan 65 knot (102, 83 kilometer per jam).

 

"Kapal sampai miring ke kiri terkena ekor badai. Itu kemiringan ekstrem selama saya di Dewaruci," kenangnya.

 

Di perairan yang sama, Dewaruci juga nyaris menabrak karang yang tidak terdeteksi radar dan peta. "Pengawas melaporkan ada karang tepat di haluan kapal berjarak 200 yard. Untung tidak sampai menggores lambung kapal," ujar suami kowal Serka Far Dewi Sulistyowati yang dinas di RS Marinir Gunungsari, Surabaya, dan ayah Al A"raaf Bintang Albire, 5, itu.

 

Banyak hambatan yang dihadapi KRI Dewaruci dalam ekspedisi kali ini. Terutama cuaca buruk di tengah laut. Namun, berkat perhitungan yang jitu juru navigasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close