Osama Warisi Aset Ortu Jutaan Dolar
Selasa, 03 Mei 2011 – 07:07 WIB
Dalam kurun beberapa tahun, pria kelahiran Saudi itu berubah dari orang tak dikenal menjadi sosok yang paling dibenci sekaligus ditakuti di dunia. Bahkan, pemerintah Negeri Paman Sam membuka sayembara dengan menyediakan hadiah USD 25 juta untuk siapa pun yang berhasil menangkap Osama, hidup atau mati.
Tekanan Amerika berakhir di Arab Saudi, yang mencabut kewarganegaraan Osama pada 1994. Osama kemudian kembali ke Afghanistan pada Januari 1996. Negara yang dalam kondisi anarki, menjadi tempat berkembangnya kelompok Islam fundamentalis, termasuk milisi Taliban. Kelompok yang juga masuk daftar teroris AS itu berhasil merebut ibu kota Kabul, sembilan bulan kemudian.
Meski terbatas secara geografis, seperti dilansir Washington Post, kekayaan Osama, yang terus bertambah setiap waktu melalui investasi bisnis di seluruh dunia, membuatnya mampu membiayai sekaligus mengontrol aliansi militan Islamnya melalui jaringan al Qaeda.