Pamitan, Hanif Dhakiri: Jangan Pernah Lelah Mencintai Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - M. Hanif Dhakiri berpamitan kepada seluruh pegawai dan Mitra Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Di hari terakhir menjabat sebagai Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Hanif berpesan kepada seluruh pegawai dan Mitra Kerja Kemnaker untuk selalu komitmen, setia, dan loyal terhadap Pancasila dan NKRI.
"Jangan pernah lelah mencintai Indonesia," pesan Menaker kepada Pegawai dan Mitra Kerja Kemnaker pada acara "Kick Off 5S" di halaman Kantor Kemnaker, Jakarta, hari Jumat (18/7).
Menurut Menaker, Indonesia adalah negara yang terdiri dari berbagai suku, bangsa, dan agama. Untuk itu, persatuan dan kesatuan adalah modal utama Indonesia untuk bekerja dan berkarya menuju negara yang maju dan sejahtera. "Kita harus maju dan berkembang sebagai sebuah Bhineka Tunggal Ika," kata Menaker.
Menakerpun menyampaikan rasa senang dan bangganya telah menjadi bagian dari Keluarga Besar Kemnaker. Bersama seluruh pegawai dan Mitra Kerja, Kemnaker telah mencapai sejumlah prestasi. Salah satunya, predikat WTP dari BPK atas laporan keuangan Kemnaker dalam 3 tahun terakhir. "Dan saya senang menjadi bagian darinya. Karena ternyata kita bisa bersama-bersama bergerak maju," katanya.
Menaker juga berpesan, siapapun yang menjadi Menteri Ketenagakerjaan selanjutnya, harus mendapat dukungan dari seluruh pegawai dan Mitra Kerja. Kemnaker harus selalu bekerja dengan penuh kreativitas, inovasi, dan terobosan, agar kinerjanya dapat dirasakan masyarakat.
Selain itu, agar Kemnaker selalu tumbuh menjadi lebih baik, Menaker menilai perlu adanya paramater daya saing. Kemajuan yang dicapai Kemnaker harus dikomparasikan dengan kemajuan capaian kinerja kementerian atau lembaga lain.
"Karena kita harus maju dan lebih cepat dari yang lain. Jangan sampai kita maju, tetapi kompetitor kita juga jauh lebih maju,” pesan Menaker.
Kick Off 5S merupakan rangkaian dari kegiatan Penerapan dan Penilaian 5S di lingkungan Kemnaker. 5S adalah gabungan 5 kata dari Bahasa Jepang, yaitu Seiri (Sisih), Seiton (Susun), Seiso (Sasap), Seiketsu (Sosoh), dan Shitsuke (Suluh). 5S merupakan budaya kerja yang berkembang di Jepang dan sudah banyak diterapkan di sebagian besar perindustrian seluruh dunia.