Pandemi Covid-19 Membuat Anak Muda di Muara Gembong jadi Seperti Ini, Membanggakan
"Anggaran Rp 1,3 miliar dari BPDAS Citarum-Ciliwung. Kami juga bekerja sama dengan LMDH untuk program padat karya penanaman mangrove ini," ujar Topan.
Meskipun begitu, program penanaman pohon mangrove itu tidak berjalan dengan lancar. Faktor alam menjadi kendala terbesar yang dihadapi oleh Karang Taruna Muara Gembong.
Pasir pantai yang terbawa ombak hingga ke kawasan penanaman pohon mangrove menjadi kendala terbesar yang dihadapi.
Untuk mengatasi hal tersebut Topan mengaku sudah mengajukan penangkal ombak kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Selain menjaga tanaman, kami juga mempertahankan posisi pasir biar tidak makin tergeser ke dalam," tutur Topan. (mcr8/jpnn)