Paradigma Baru Golkar Belum di Jalurnya
Kamis, 23 Juli 2009 – 19:42 WIB
Jika proses ini tidak dihentikan melalui mekanisme tertinggi pengambilan keputusan seperti Musyawarah Nasional (Munas), Golkar menurut Yudi, akan terjerembab ke dalam fenomena privatisasi partai. "Berangkat dari fenomena tersebut, sangat tidak masuk akal calon presiden yang akan diusung Golkar bisa diterima rakyat. Karena ada fragmentasi di dalam Golkar sendiri, bukannya melawan capres lain," ujar Yudi Latief pula.
Menjawab pertanyaan apakah sukses yang diraih Partai Demokrat (PD) sebagai parpol pendatang baru yang secara signifikan berhasil memenangkan pemilu legislatif dan pilpres, sementara belum punya jaringan kuat hingga ke tingkat kecamatan, Yudi menyebut bahwa kemenangan PD itu dimungkinkan karena adanya instrumen dan infrastruktur di luar partai yang bekerja secara efisien dan efektif.