Peduli Bahasa Indonesia, Gubernur Sultra Dihadiahi Pin Emas
Sabtu, 29 Oktober 2011 – 01:51 WIB
"Masyarakat Sultra gemar menggunakan bahasa indonesia, mulai dari anak-anak sampai kakek-kakek dan nenek-nenek. Meskipun itu tidak menghilangkan kemampuan mereka berbahasa daerah. Di sultra itu ratusan bahasa daerah dari kurang lebih 21 ribu etnis," katanya.
Pria yang juga menjabat Ketua DPW PAN Sultra ini mengatakan bahasan Indonesia tetap menjadi bahasa pengantar utama sehari-hari sebagai bahasa dalam pendidikan. Karenanya, pin emas yang diperolehnya kata dia bukan hanya hasil kerja dari Pemrov Sultra.
"Ini adalah kerja keras stakeholders baik dari Kantor Bahasa, Pemprov, Dinas Pendidikan, dan sekolah di seluruh jenjang yang di Sultra. Alhamdulillah Sultra sudah memperoleh adi bahasa, juga saat ini mendapatkan peniti emas sebagi penggiat bahasa yang hanya diperleh oleh tiga provinsi di Indonesia, yakni DKI Jakarta, Jateng dan Sultra," katanya.