Pelajar Berkulit Hitam Diusir Dari Toko Apple di Melbourne
"Apple adalah salah satu yang paling berlatar multibudaya, dan salah satu perusahaan besar dimana saya bangga bekerja." kata wanita yang bernama Amy tersebut.
"Saya kira banyak pedagang eceran akan setuju. Ini bukan masalah warna kulit atau asal mereka, namun sejumlah besar murid masuk ke dalam sebuah toko kadang menimbulkan masalah." katanya lagi.
Apple kemudian mengeluarkan pernyataan permintaan maaf kepada para siswa tersebut.
"Kami sudah meihat rincian situasi ini, dan kami meminta maaf kepada pelanggan yang terlibat." kata Apple.
"Kami akan berusaha sekuat mungkin untuk memastikan bahwa pelanggan kami mendapat perlakuan yang seharusnya."