Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pelajaran Berharga Modi untuk Indonesia

Kamis, 12 Juni 2014 – 00:37 WIB
Pelajaran Berharga Modi untuk Indonesia - JPNN.COM

Tidak ada yang meragukan bahwa Modi akan menjadi orang nomer satu dalam pemerintahan India kali ini.

Memang, dia menekankan pesan terbuka kepada pemilihnya bahwa jika ia terpilih menjadi perdana menteri, maka kabinetnya akan tersusun dari orang-orang yang berprestasi, bukan karena hubungan politis.

 

Pranjal Sharma, Consulting editor Businessworld India mengatakan kepada saya: "struktur pemerintahan antara perdana menteri dan ketua partai sebelumnya menciptakan disfungsi kelembagaan di level tertinggi. Modi dapat menghidupkan kembali pemerintahan dan momentum pertumbuhan sepanjang dia tidak terganggu oleh elemen xenophobia dari koalisi politik yang berkuasa."

Fakta bahwa Modi dapat menjalankan kampanye bebas komunalis itu menunjukkan Modi memiliki ruang bermanuver.

Tidak ada seorangpun –bahkan lawan politiknya di BJP -yang menyangkal nasionalis Hindu Modi. Namun dengan melawan arus, Modi justru menunjukkan kepada pemilih bahwa dia menempatkan pertimbangan nasional di atas politik.

Tentu saja, kelemahan rival juga membantu kemenangan Modi. Rahul Ghandi tampak seolah-olah berjuang mendapatkan tempat untuk golongan oposisi dibandingkan kursi perdana menteri. Begitu juga pemimpin dari "Common Man Party" (Aam Aadmi Party), Arvind Kejriwal. Ia gagal membuat pengaruh kepada banyak orang, meski sempat menjadi media favorit.

Fokus Modi –pesan disiplinnya, kerja keras dan kantung suara berhasil mencetak kemenangan seorang politisi yang pernah diremehkan menjadi tak terelakkan.

RAKYAT Indonesia yang bertanya-tanya tentang hasil pemilu presiden mereka nanti, wajar melihat ke poros utara, yaitu India. Kemenangan Narendra Modi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Karim Raslan

    Saatnya Indonesia Berubah

    Selasa, 12 Agustus 2014 – 10:46 WIB
    Saatnya Indonesia Berubah - JPNN.com
  • Karim Raslan

    Propaganda dalam Hasil Survei

    Jumat, 27 Juni 2014 – 00:16 WIB
    Propaganda dalam Hasil Survei - JPNN.com
  • Karim Raslan

    Korban Pemilu

    Rabu, 04 Juni 2014 – 02:02 WIB
    Korban Pemilu - JPNN.com
  • Karim Raslan

    Menilai Thailand

    Kamis, 29 Mei 2014 – 00:23 WIB
    Menilai Thailand - JPNN.com
X Close