Pemain Bintang Pulang Kampung, Jadi Ajang Bermaafan
Kamis, 23 Agustus 2012 – 07:00 WIB
Lelaki 49 tahun itu menyebut, kegilaan warga Tulehu akan sepak bola sudah pada tahap ”akut”. Perempuan di sana tak kalah fanatik. Kalau ada pertandingan, mereka ikut nonton. Kalau tim asal Tulehu berlaga, walau sampai ke luar desa pun, ibu-ibu beserta anak-anaknya mendampingi.
Kala Maluku diguncang konflik antaragama beberapa tahun lalu, yang mengakibatkan aliran listrik sering terputus, warga Tulehu nekat pergi ke desa lain yang listriknya menyala demi menyaksikan tayangan sepak bola di layar kaca. (*/c10/ca)