Pemasok Perangkat dari Wuhan, Kini Oppo Berjuang untuk Bertahan
“Jadi, kita sekarang tahapnya lagi berupaya bagaimana mengoptimalisasi, baik itu pengiriman atau assembling, dari pabrik di Indonesia,” kata Aryo.
“Mau nggak mau setelah tanggal 12 harus sudah bisa diserahkan kepada konsumen. Flagship itu komponen khusus dari sana (China) menunggu beberapa part yang bisa kita assembling di sini,” Aryo melanjutkan.
Namun, kondisi terdampak virus corona tampaknya masih abu-abu bagi Oppo. Sebab, di tengah wabah virus corona, Oppo Indonesia masih berani merilis Oppo A31 beberapa waktu lalu.
“Ini tergantung dari komponen bisa diimpor atau kita bisa produksi sendiri atau enggak. Itu yang menjadi intinya kenapa perangkat ini terpengaruh apa enggak,” jelas Aryo.
“Sementara, kalau Find X itu semuanya high-end, layar lengkung, OLED, itu yang biasanya kita enggak di sini, jadi enggak bisa produksi, harus menunggu dari sana,” dia menambahkan.
Sementara itu, sejumlah vendor ponsel mengatakan bahwa produksinya tidak terpengaruh wabah virus corona.
Samsung, Rabu (4/3), memastikan bahwa pasokan perangkat tidak terganggu dengan penyebaran wabah virus corona di Indonesia.
Hal senada juga disampaikan vendor ponsel pintar asal China, Vivo dan Realme. Vivo, Kamis (5/3), mengatakan pasokan produksi Vivo di Indonesia tidak terdampak corona, sementara Realme, Jumat, menjamin stok ponsel di Indonesia aman dan tidak mengalami kendala. (antara/jpnn)