Pemerintah Anggarkan Rp 50 Miliar untuk Beli 10 Ribu Unit Komputer
Apalagi, bebrapa waktu lalu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy meminta daerah mengadakan komputer penunjang UNBK sebanyak-banyaknya.
"Gubernur setuju, beliau merasa risau banyak sekolah berbasis kertas. Anggota dewan bahkan mereka senang meningkatkan mutu pendidikan," ujarnya.
Namun dia mensyaratkan, bantuan pemerintah tersebut harus dijemput dengan usaha bupati maupun walikota. Dengan cara, kepala daerah atau dinas terkait di kota kabupaten melakukan pendekatan dengan Telkom maupun PLN agar komputer juga didukung jaringan yang mumpuni.
"Jangan ada komputer tapi jaringan tak memadai," ucapnya.
Selain pengadaan komputer, dia mengaku Pemprov juga menyiapkan terobosan pengadaan satu sekolah satu tower untuk menjamin jaringan saat UNBK di sekolah.
"Misalnya 100 juta satu tower, itu tidak besar. Tidak salahnya kita anggarkan 2 atau tiga miliar untuk tower, kecil ini untuk dana pendidikan. Kita harus berani majukan pendidikan dengan anggaran 20 persen itu, asalkan jelas untuk meningkatkan mutu,"paparnya.
Dia mengklaim, rencana ini tengah dibicarakan dengan pihak Kemendikbud RI. "Kita tidak boleh terlena tunggu jaringan, kalau kita begitu anak kita nanti akan tertinggal terus,"pungkasnya. (cr13)