Pemerintah Lakukan Investigasi
Jumat, 26 Februari 2010 – 05:11 WIB
Secara keseluruhan, Agung Laksono menilai perhatian pemda terhadap bencana alam masih sangat minim. Hingga kini, tak sedikit Pemda yang belum memiliki dan peta rawan bencana dari sebagian besar daerah di Indonesia. Agung mengatakan, satu-satunya peta bencana yang diterimanya hanya dari Provinsi Bengkulu.
Padahal, peta rawan bencana hingga tingkat kabupaten dan kota sangat penting sebagai pijakan awal upaya pencegahan dan mitigasi risiko bencana. "Dengan peta itu, setidaknya jatuhnya korban baik jiwa maupun materi lebih banyak bisa dihindari," katanya.
Karena itu, Agung menyatakan pentingnya seluruh pemerintah daerah hingga tingkat kabupaten dan kota membuat peta rawan bencana. Hal itu penting sebagai dasar upaya pencegahan dan mitigasi kerugian materi dan korban nyawa manusia. "Saya mendorong seluruh provinsi dan kabupaten/kota membuat peta daerah rawan longsor, banjir, dan gempa," katanya. (jpnn/oki)