Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pemerintah Tetap akan Impor Gula

Minggu, 07 Desember 2014 – 04:46 WIB
Pemerintah Tetap akan Impor Gula - JPNN.COM
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - MOJOKERTO – Pemerintah RI enggan menyetop kebijakan impor gula untuk menaikkan harga jual gula petani. Kebijakan impor gula dipertahankan guna mencukupi kebutuhan gula nasional yang belum tertutup oleh produksi lokal.

 

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah bakal membatasi keberadaan gula impor. Namun, kebijakan tersebut diberlakukan secara bertahap melalui program-program yang bertujuan meningkatkan produksi gula lokal.

’’Pasti kita akan batasi,’’ katanya selepas mengunjungi Pabrik Gula Gempolkrep dan Pabrik Bioetanol di Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, kemarin siang.

Menurut Wapres, kebijakan mengimpor gula tetap dilakukan mengingat kebutuhan gula nasional belum bisa dicukupi oleh produksi dalam negeri. Pihaknya menyebutkan, saat ini kebutuhan gula nasional mencapai 4,5 juta ton.

Sedangkan, total produksi gula lokal hanya mencapai 2,5 hingga 2,8 juta ton. ’’Jadi kita harus impor 2 juta ton. Kalau kita tidak impor, kita tak bisa minum teh,’’ terang pria asal Makassar itu.
    
Dia menjelaskan, persoalan utama dalam masalah gula nasional adalah bukan soal impor gula, melainkan persoalan minimnya pasokan gula produksi lokal. ’’Persoalannya supply dalam negeri harus lebih baik dari sebelumnya. Dan juga rendemennya juga baik (meningkat),’’ jelas JK.

Dia berdalih, jika pemerintah memilih kebijakan menaikkan harga jual gula petani lokal, maka malah menimbulkan risiko meningkatnya penyelundupan gula asal luar negeri.
    
Ke depan, Wapres menandaskan Pemerintah RI bakal memfokuskan perbaikan rendemen tebu dan kualitas lahan. Caranya, dengan menyorong program pembangunan pabrik gula baru.

’’Kami ingin dalam beberapa tahun ke depan, telah membikin pabrik baru 10 unit. Supaya, rendemen gula lokal meningkat menjadi 10. Rumusannya 100:10. Jadi lahan 100 hektare dan 10 rendemen,’’ bebernya.

MOJOKERTO – Pemerintah RI enggan menyetop kebijakan impor gula untuk menaikkan harga jual gula petani. Kebijakan impor gula dipertahankan guna

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close