Pemerintahan SBY Dinilai Paling Buruk Soal Perlindungan TKI
Minggu, 12 Oktober 2014 – 17:23 WIB
Yang paling menyedihkan, lanjut Wahyu, kepala negara asing justru menunjukan kepedulian yang lebih besar dibanding SBY. Hal ini terlihat dalam kasus eksekusi Ruyati pada tahun 2011 lalu.
"Waktu eksekusi Ruyati, yang protes Presiden Perancis. Dalam pidato pembukaan G20 dia protes Arab Saudi yang masih menerapkan hukuman mati. SBY bungkam saja. Tidak ada kontribusi apapun dari forum yang kita ikuti, atau ratifikasi terhadap perlindungan buruh migran," pungkas Wahyu. (dil/jpnn)