Pemilik Rockets Terancam Sanksi
jpnn.com, HOUSTON - Leslie Alexander, pemilik tim NBA Houston Rockets tak mampu mengendalikan emosi saat menyaksikan timnya melakoni game kelima babak pertama NBA Playoffs Wilayah Barat, melawan Oklahoma City Thunder di Toyota Center, Houston, Rabu (26/4) kemarin.
Saat kuarter pertama tersisa 20 detik, pria 73 tahun itu kedapatan kamera berdiri dari tempat duduknya yang ada di courtside. Dia lantas berjalan mendekati wasit Billy Kennedy yang tengah bertugas.
Aksinya tersebut sempat dihalangi legenda Rockets Hakeem Olajuwon yang duduk tepat di sebelahnya, namun tidak dihiraukan.
Alexander yang menghampiri Kennedy lantas tampak mengucapkan beberapa kalimat kekesalan ke Kennedy. Beberapa saat kemudian dia kembali ke kursi. Saat ditanya Houston Cronicle tentang ucapan yang dia lontarkan pada jeda halftime, Alexander hanya berkata “Aku kesal. Sangat kesal,”
Gara-gara aksi itu, Alexander kini sedang dalam sorotan NBA. Jika yang dia lakukan merupakan bentuk intimadasi terhadap wasit, bukan tidak mungkin dia bakal dijatuhi sanksi. Bisa berupa denda atau hukuman yang lain. “Investigasi sedang berjalan,” ucap Mike Bass, juru bicara NBA dilansir ESPN.
Alexander tampaknya tidak belajar dari tingkah polah Mark Cuban. Owner Dallas Macericks tersebut selama ini dikenal sebagai owner yang paling sering mendapat hukuman NBA gara-gara memprotes keputusan wasit.
Pada 2014 saja, dia mengeluarkan duit mencapai USD 100 ribu gara-gara aksi bengalnya tersebut. Rekor yang dia buat adalah pada 2006. Saat itu di satu musim dia mengeluarkan dana sampai USD 450 ribu untuk membayar denda atas aksinya sendiri. (irr/jpnn)