Pemkab Lamongan Lindungi 22 Ribu Petani Tembakau dengan BPJS Ketenagakerjaan
Kabupaten Lamongan telah menjalankan instruksi presiden tentang optimalisasi pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di Indonesia.
"Kabupaten Lamongan hadir kembali untuk melindungi para petani tembakau. Ini inspiratif buat kabupaten lain untuk menghadirkan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja sesuai dengan harapan Bapak Presiden Jokowi," kata Hadi Purnomo.
Hadi Purnomo menegaskan kesiapan pihaknya berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mempercepat perlindungan ini segera terealisasi.
Dia juga menyampaikan pekerja bukan penerima upah yang jumlah sangat banyak saat ini menyebabkan pihaknya fokus untuk mempercepat perlindungannya.
Pekerja bukan penerima upah, antara lain petani, nelayan, driver ojek online, pedagang, dan gig workers.
“Pekerja apapun profesinya silakan bekerja dengan keras, bekerja dengan optimal, untuk risiko-risiko yang mungkin timbul alihkan kepada negara, alihkan kepada BPJS Ketenagakerjaan, kami siap melindungi seluruh pekerja Indonesia untuk kerja keras bebas cemas,” pungkasnya. (mrk/jpnn)