Pemudik di Pelabuhan Samarinda Membeludak, KSOP Kerahkan Kapal Tambahan
"Supaya semuanya bisa berangkat kami kerahkan KM Queen Soya. Kapal ini tadinya tidak berlayar, karena sempat terbakar beberapa bulan yang lalu," ucapnya.
Semestinya, jadwal keberangkatan kapal menuju Parepare, Sulsel hanya untuk KM Pantokrator saja. Namun karena pemudik di Pelabuhan Samarinda mencapai sekitar 2.000 orang, KSOP mengerahkan KM Queen Soya.
"Karena membludak, over load jadi kami labuhkan kapal KM Queen Soya ke dermaga Pelabuhan Samarinda, supaya menghindari terjadinya overload," Kata Slamet.
Slamet memastikan, kendati KM Queen Soya sempat terbakar, namun sudah diperbaiki dan layak untuk berlayar.
"Sudah diperbaiki dan bagus, kami sudah lakukan pemeriksaan juga. Pihak inspektor dan dari pihak kapal sudah ada membuat pernyataannya itu," imbuhnya.
Slamet menambahkan, 2.000 penumpang kini sudah diberangkatkan menuju ke Parepare, Sulsel dengan menggunakan dua kapal tersebut.
"Keberangkatan pertama 1.520 itu di KM Pantokrator, untuk KM Queen soya itu ada sekitar 650 penumpang," bebernya.
Slamet menambahkan KM Aditya merupakan kapal penumpang terakhir yang akan berlayar dari Pelabuhan Samarinda menuju Pare-Pare.