Pengin Kembangkan NU DKI, Gus Jazil Minta Nasihat Kepada Kiai Muhyiddin Ishaq
Namun, dengan aktif melakukan silaturahmi serta membuat perencanaan yang bagus dan memahami secara bagus, juga memberi arah sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada di Jakarta, dirinya optimistis NU DKI akan lebih baik, terutama dalam memberikan manfaat untuk masyarakat ibu kota.
Dalam kesempatan itu, Kiai Muhyiddin juga meminta Gus Jazil agar terus melakukan penguatan Empat Pilar (Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan Undang-Undang Dasar 1945) sebagai tugas dari Wakil Ketua MPR.
Terkait munculnya sejumlah nama calon ketua PWNU DKI Jakarta menjelang pelaksanaan Konferensi Wilayah Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (Konferwil PWNU) DKI Jakarta, April 2021 mendatang, Kiai Muhyiddin mengungkapkan bahwa hal tersebut justru merupakan dinamika yang cukup bagus.
"Saya kira ini bagus ada tokoh nasional yang mau turun untuk ikut mengurus NU DKI. Sebab, NU DKI ini kalau tidak diurus dengan baik akan makin kecil," katanya.
Dia mengakui, baru kali ini dinamika menjelang pelaksanaan Konferwil PWNU DKI muncul banyak kandidat.
"Dulu paling satu atau dua calon saja. Kalau sekarang Wakil Ketua MPR mau turun mengurusi NU DKI, itu artinya wibawa NU DKI mulai muncul," katanya.
Pertemuan antara Kiai Muhyiddin dengan Gus Jazil tersebut berlangsung dengan sangat gayeng. Selain bertukar pikiran dan meminta nasihat dari Kiai Muhyiddin, juga diselingi dengan canda tawa sambil santap siang nasi kebuli.
Gus Jazil berniat maju sebagai calon ketua PWNU DKI Jakarta.