Pengobatan Penderita DBD Digratiskan
Selasa, 22 November 2011 – 11:26 WIB
Diungkapkan Yuendri, hingga kini Kecamatan Ketapang dan Baamang masih mendominasi jumlah kasus terbanyak di Kabupaten Kotim. Pihaknya hingga kini masih berupaya semaksimal mungkin menangani penyebaran wabah seperti dengan menyebar bubuk abate untuk dibagikan secara gratis melalui seluruh puskesmas serta melakukan pengasapan (fogging) massal, baik penyemprotan secara manual menggunakan alat penyemprot oleh petugas maupun mobil Ultra Low Volume (ULV).
Bagikan Alat Pengukur Panas
Salah satu penyebab bertambahnya korban meninggal dunia akibat DBD karena telambat mendapatkan penanganan secara medis. Kepala Dinas Kesehatan Kotim dr Yuendri Irawanto mengatakan, keterlambatan tersebut salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan bagi keluarga penderita mengenai bahaya panas tubuh yang berlangsung lebih dari dua hari.