Pesan Hidayat MPR Saat Menerima Sembilan Mahasiswi Unida Gontor
Untuk itulah dirinya mendorong kepada para mahasiswi Unida agar menghayati etos dan ilmu yang diberikan oleh Gontor.
Diterimanya alumni Gontor di berbagai lini kehidupan masyarakat, menurut HNW tidak hanya karena kecakapannya dari ilmu yang dimiliki tetapi juga karena dorongan untuk mengabdi. Sesuai dengan hymne pondok, diharapkan santri dan alumni mengabdi pada 3 ibu.
“Kita dorong untuk mengabdi pada 3 ibu, yakni orangtua, pondok, serta bangsa dan negara,” ucapnya.
Tamu yang diterima oleh HNW kali ini semua adalah perempuan. Dirinya mendorong mereka untuk bisa seperti alumni Gontor lainnya. Dikatakan bangsa ini tak pernah mendikotomikan peran perempuan dan laki-laki.
“Untuk menjadi pimpinan lembaga negara tak ada perbedaan gender,” ungkapnya. “Di MK untuk menjadi hakim syaratnya bukan karena laki-laki atau perempuan namun harus mampu menjadi negarawan,” tuturnya.
“Sehingga bagi kaum perempuan tak ada halangan untuk mengabdi atau berbuat bagi Indonesia,” ucapnya.(jpnn)