Pesawat China Eastern Airlines Jatuh, Puan Maharani Ucapkan Belasungkawa di Sidang IPU
Sidang Majelis IPU masih melanjutkan general debate yang membahas sejumlah isu global, termasuk soal penanganan perubahan iklim yang menjadi tema dalam forum parlemen internasional ini.
General debate IPU juga turut membahas mengenai Traktat Pelarangan Menyeluruh Uji Coba Nuklir dari The Comprehensive Nuclear-Test-Ban Treaty Organization (CTBTO).
Puan menyebut traktat larangan ini memungkinkan dihindarinya negara-negara untuk mengembangkan senjata nuklir untuk pertama kalinya atau pengembangan senjata nuklir yang lebih kuat bagi negara-negara yang memilikinya.
“Traktat juga mencegah potensi kerusakan besar oleh dampak akibat radioaktif ledakan nuklir ke manusia, hewan dan tumbuhan,” sebut Cucu Proklamator RI Bung Karno itu.
Puan lalu menekankan agar seluruh negara anggota IPU mengedepankan asas perdamaian dan menjauhi kekerasan, dalam model apapun.
“Seperti dalam pidato saya di pembukaan IPU ke-144, tantangan dan ketidakpastian hanya bisa diatasi jika kita bersatu, bekerja sama, dan jika kita dapat memperkuat kerja sama internasional,” tegas Puan.
Executive Secretary of CTBTO Dr Robert Floyd yang menjadi pembicara dalam forum memberi apresiasi atas komitmen Indonesia terhadap Traktat Pelarangan Menyeluruh Uji Coba Nuklir.
“Indonesia masih menjadi pendukung yang kuat atas traktat ini, untuk itu kami ucapkan terima kasih,” ungkap Dr Floyd.