Peserta InaSec Akan Presentasi Produk Selama Tiga Menit
jpnn.com - TANGERANG - Sebanyak 60 pelajar SMA dari seluruh wilayah Indonesia mengikuti acara Indonesian Science Enterprise Challenge (InaSEC) 2014 yang berlangsung sejak 30 Mei hingga 1 Juni 2014.
Kemarin, para peserta InaSEC ditantang untuk menawarkan produk atau service yang bisa menjadi solusi terkait masalah tingginya penyakit atau kematian oleh nyamuk. Para peserta diberikan waktu membuat produk selama 24 jam dengan diberikan anggaran Rp 400 ribu.
Hari ini, para peserta akan melakukan presentasi di depan juri mengenai produk yang mereka buat. Mereka diberikan waktu presentasi selama tiga menit dengan menggunakan Bahasa Inggris.
"Presentasi tiga menit mengenai Hasil produk mereka, business pla dan model 3D yang kemarin dikasih modal Rp 400 ribu untuk buat konsep mereka," kata Presiden InaSEC, Syailendra Harahap di Hotel Aryaduta Lippo Village, Karawaci, Tangerang, Minggu (1/6).
Lendra menambahkan, setelah presentasi akan ada tanya jawab dengan juri. "Jam 12.00 WIB presentasi di depan juri. Ada tanya jawab. Jurinya praktisi science dan bisnis. Mereka presentasi ke juri yang dianggap sebagai investor mereka," ujarnya.
Sementara itu, Corporate Communication Surya Institute Nouva menyatakan, ada 12 kelompok yang akan mempresentasikan produk di hadapan juri. "Presentasi semua karena memenuhi kriteria. Presentasi selama tiga menit dan tanya jawab lima menit," tandasnya.
Untuk diketahui, juri yang menilai antara lain Learning Fasilitator di United In Diversity Frans Sugiarta, Program Manajer untuk Education Program di UID Shobi Lawalata, Kepala Strategi Manajemen di United In Diversity Yulendra Prasetyo, CFO Surya University Srisetiowati, dan Peneliti dari Center For Innovative Learning Janto Sulungbudi.
Frans menyatakan, banyak aspek akan dinilai dari produk yang dihasilkan oleh para siswa-siswi tersebut. Tidak hanya dalam aspek bisnis tetapi juga dari segi science.