Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Petani Dibekali Manajemen Pupuk di Program Sekolah Lapang

Jumat, 10 Desember 2021 – 19:49 WIB
Petani Dibekali Manajemen Pupuk di Program Sekolah Lapang - JPNN.COM
Peran sekolah lapang daerah irigasi dirasakan para petani dan penyuluh di Kabupaten Pasaman. Foto: Humas Kementan

Romi menyebut IPDMIP memiliki dampak bagus terhadap peningkatan kompetensi para petani. Mulai dari bagaimana meningkatkan produktivitas padi, merehabilitasi jaringan irigasi, mencetak sawah beririgasi, menjamin tersedianya air untuk irigasi, hingga meningkatkan infrastruktur pertanian.

"Kami optimis ketika ini makin masif maka kedaulatan pangan nasional bisa terealisasi," kata dia.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Dedi Nursyamsi menegaskan program IPDMIP menjadi salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya di daerah irigasi sehingga pada akhirnya kesehatan petani bisa meningkat.

Menurutnya, IPDMIP harus berperan mendorong proses transformasi dari sistem pertanian tradisional menjadi modern. Untuk itu, SDM-nya harus digarap lebih dahulu.

"Mereka adalah petani, penyuluh, petani milenial melalui pelatihan,” kata Dedi.

Sistem pertanian tradisional, katanya, dicirikan oleh produktivitas yang rendah, penggunaan varietas lokal, dikerjakan secara manual atau dengan bantuan tenaga ternak. Sistem pertanian ini belum memanfaatkan mekanisasi pertanian serta teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

“Pertanian modern dicirikan masifnya varietas berdaya hasil tinggi, menerapkan mekanisasi dan pemanfaatan teknologi era industri 4.0,” kata Dedi. (rhs/jpnn)

Program Sekolah Lapang yang dilaksanakan di daerah irigasi Batang Tongar, Kecamatan Pasaman, Sumbar, memberikan dampak signifikan terhadap petani.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close