Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Petani Kakao di Mamuju Hadapi Banyak Masalah

Senin, 07 Agustus 2017 – 11:37 WIB
Petani Kakao di Mamuju Hadapi Banyak Masalah - JPNN.COM
Wakil Ketua Komisi IV DPR Roem Kono (kanan) saat berdialog dengan para petani kakao di Kebun Raya Pertanian Desa Batuampa, Kecamatan Papalang, Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (31/7). Foto: Humas DPR

jpnn.com, MAMUJU - Petani kakao di Mamuju, Sulawesi Barat menghadapi banyak masalah. Dari persoalan akses bibit, pupuk NPK Phonska, hama, hingga lahan, jadi keluhan mayoritas patani kakao.

Inilah temuan yang didapat Tim  Komisi IV DPR RI saat berkunjung ke Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (31/7/2017), tepatnya di Kebun Raya Pertanian Desa Batuampa, Kecamatan Papalang. Masalah ini telah menurunkan produktivitas petani setempat.

Saat berdialog, para petani kakao tersebut meminta bantuan Komisi IV atas masalah yang dihadapi. Selama ini, bibit kakao didatangkan dari luar Sulbar.
 
Mestinya, keluh para petani, bibit kakao didatangkan dari Sulbar sendiri. Langkah ini bisa mensejahterakan para petani Sulbar dari hasil pembibitan.

“Saya akan membantu dan mendukung keinginan para petani dengan dibantu juga oleh pemerintah pusat dan provinsi agar mereka bisa mendengarkan keinginan sekaligus membantu persoalan ini," kata Wakil Ketua Komisi IV Roem Kono saat memimpin tim kunjungan kerja ini.
 
Anggota Komisi IV Sulaeman L Hamzah yang ikut meninjau, mengatakan bahwa Dinas Pertanian setempat harus turun ke lapangan memberi penyuluhan kepada petani di Mamuju, agar kerusakan kakao tidak semakin parah. Mitra Komisi IV lainnya juga diimbau membantu memberi solusi bagi para petani di Mamuju.
 
Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan bisa mengalokasikan anggaran yang memadai untuk membantu para petani. Ini juga yang diharapkan oleh Gubernur Sulbar Ali Baal, agar bantuan anggaran bisa segera dialokasikan untuk memperlancar produksi pertanian. Selain itu, perlu ada gerakan berkelanjutan secara nasional untuk meningkatkan produksi dan mutu kakao.(adv/jpnn)

Petani kakao di Mamuju, Sulawesi Barat menghadapi banyak masalah. Dari persoalan akses bibit, pupuk NPK Phonska, hama, hingga lahan, jadi keluhan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News