Petinju Wanita Ini Sumbang Perunggu di Popnas 2017
jpnn.com, SEMARANG - Target medali emas yang dibebankan petinju putri andalan Kepri, Vika Lido Yovita gagal tercapai.
Pada babak semifinal Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) cabang olahraga (cabor) tinju di kelas 54 kg putri yang berlangsung di Universitas Semarang (Unnes), Rabu (20/9) kemarin, Vika harus mengakui kekalahan atas petinju tuan rumah Jawa Tengah, Nihayatul Maula lewat penjurian angka.
Dari hasil penilaian dewan juri yang terdiri dari lima juri. Juri asal Jawa Barat, Cirikawa dan juri asal Jawa Timur, Sunarko serta juri asal DKI Jakarta, Arisa Putra memberikan nilai 29-28 untuk kemenangan Nihayatul.
Sedangkan juri asal Lampung, Abdul Gani dan juri asal Banten, Kristofel Sinaga memberikan nilai 30-27 untuk kemenangan Vika.
Secara keseluruhan, Vika kalah tipis 2-3 atas Nihayatul dalam partai yang berdurasi tiga ronde ini dan harus puas meraih medali perunggu.
Pelatih tinju Kepri, Rionando menilai, petinju peraih perunggu di PON 2016 Jawa Barat ini sudah bertanding sebaik mungkin.
"Lagi-lagi karena kita melawan petinju tuan rumah, kita kalah dicurangi lewat penjurian," keluh Rionando kepada Batam Pos, Rabu (20/9).
Terpisah, di cabor panahan yang berlangsung di Stadion Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Atlet-atlet panahan Kepri gagal mempersembahkan medali bagi Kepri di ajang Popnas 2017.