PII Incar Investasi Rp 407 M
Rabu, 12 Mei 2010 – 06:13 WIB
Menurut Sri Mulyani, keterlibatan swasta dalam pembangunan infrastruktur memang sangat diperlukan. Pasalnya, APBN tidak mampu membiayai semua kebutuhan pendanaan infrastruktur. "Untuk itulah dibutuhkan kepastian sepanjang proses pembangunan infrastruktur. PII akan menjalankan fungsi itu," katanya. Proyek yang bisa dijamin adalah infrastruktur listrik, air, jalan, jembatan, pelabuhan, kereta api, telekomunikasi, dan migas.
Presiden Direktur PT PII Sinthya Roesly mengatakan, dalam kurun waktu lima tahun ke depan, estimasi kebutuhan pendanaan infrastruktur di Indonesia mencapai Rp 1.429 triliun, di mana APBN hanya sanggup menyediakan sekitar Rp 511 triliun, dan Rp 918 triliun sisanya diharapkan datang dari Pemda, BUMN, maupun swasta. "Khusus swasta, diharapkan bisa memberi kontribusi sebesar Rp 407 triliun," terangnya.