Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pilih Skin Care yang Ramah untuk Kulit, Tanpa Merkuri

Sabtu, 09 Januari 2021 – 12:06 WIB
Pilih Skin Care yang Ramah untuk Kulit, Tanpa Merkuri - JPNN.COM
Ilustrasi memakai skin care untuk perawatan kulit. Foto: dok Beauty in The Pot

jpnn.com - SEMUA wanita mendambakan nemiliki kulit wajah yang cerah alami. Seringkali untuk bisa mendapatkannya, para wanita menggunakan produk dengan kandungan pemutih instan yang berbahaya bagi wajah.

Meskipun akan mendapatkan hasil yang cepat, tetapi bahan-bahan pemutih instan seperti merkuri dan hydroquinone bisa beresiko tinggi bagi tubuh.

Produk dengan bahan alami memang membutuhkan waktu yang lebih lama untuk bekerja, tetapi, menggunakan bahan alami jauh lebih aman bagi keberlangsungan kulit dan tubuh.

Beauty in The Pot, sebagai salah satu brand skincare lokal, terus menggunakan bahan-bahan alami untuk berbagai produknya.

Rusdita Bazarrudin S selaku Direktur Operasional mengatakan Beauty in The Pot hadir sebagai solusi bagi wanita Indonesia yang ingin menggunakan skincare berkualitas untuk mendapatkan kulit sehat dan cerah alami tanpa perlu khawatir akan bahan-bahan yang digunakan.

Tidak hanya itu, tanpa merogoh kocek yang terlalu mahal, para wanita sudah bisa membawa pulang produk dari Beauty in The Pot. Produk ini bisa ditemui melalui Instagram: @beautyinthepot dan juga website www.beautyinthepot.com.

Sejalan dengan tagline-nya “Skincare Terjangkau dengan Kualitas Terbaik”, brand kecantikan ini menawarkan sejumlah produk perawatan wajah berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau.

Kualitas produk dari Beauty in The Pot juga sudah melalui pemeriksaan dan kandungannya terbukti aman dan sesuai dengan standar BPOM RI. Semua produk sudah memiliki nomor BPOM resmi yang terdapat pada website BPOM dan tertera pada barcode setiap kemasan.

Hindari pemakaian skin care dengan bahan-bahan pemutih instan seperti merkuri dan hydroquinone bisa beresiko tinggi bagi tubuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News