Pilpres II Jelang Lebaran Sangat Rawan !
Jumat, 23 Januari 2009 – 18:30 WIB
Karenanya, dosen FISIP UI ini menuding KPU tidak cerdas dalam membuat jadwal dan tahapan Pemilu. "Kalau KPU cerdas dalam membuat jadwal dan tahapan, Pemilu (legislatif) itu bukan April, tetapi Februari," cetusnya. Chusnul bahkan mengaku sangat khawatirkan hingga 20 Oktober tahun ini ternyata belum ada penetapan pasangan presiden dan wakil presiden terpilih. Pasalnya, tepat pada tanggal itu masa kepresidenan SBY-JK telah berakhir.
"Kalau sampai 20 Oktober tak ada presiden baru, itu bahaya karena secara konstitusi kosong. Tidak ada presiden, tak ada wapres, tidak ada tiga menteri (triumvirat Menteri Pertahanan, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Luar Negeri), karena presiden yang ada sudah dikunci lima tahun sehingga 20 oktober sudah tidak dalam masa jabatan," ulasnya.(ara)