Polisi Isolasi Lokasi Musibah
Senin, 30 Maret 2009 – 08:12 WIB
Sementara itu, Rahmat mengatakan hingga kemarin jumlah bantuan yang diterima mencapai 225 bantuan. Namun, pihaknya kini menghentikan sumbangan berupa pakaian bekas. Sebab, para pengungsi saat ini tak lagi membutuhkan pakaian bekas."Kami sudah overload pakaian. Pengungsi sudah cukup pakaiannya," katanya.
Rahmat mengatakan, para pengungsi saat ini lebih membutuhkan makanan kering siap saji. Itu, kata dia, lebih dibutuhkan daripada pakaian. Begitu pula makanan cepat saji. Beberapal lembaga, kata Rahmat, sudah rutin mengirimkan makanan cepat saji untuk para pengungsi.(aga)