Posisi Kadiv Propam Kosong, Arteria Langsung Sebut Tiga Nama Jenderal
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan mengomentari kekosongan posisi Kadiv Propam Polri setelah Irjen Ferdy Sambo dinonaktifkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Pranowo.
Menurut Arteria, Polri memiliki banyak jenderal yang layak untuk mengisi posisi tersebut ketimbang diserahkan kepada Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
“Polri punya banyak aset-aset terbaiknya yang bisa menempati posisi tersebut," kata legislator dari Fraksi PDI Perjuangan itu kepada wartawan, Rabu (20/7).
Arteria pun menyadari beberapa nama perwira tinggi (Pati) Polri belakangan santer disebut menjadi Kadiv Propam secara definitif.
Adapun nama yang kerap disebut, yakni Wakapolda Metro Jaya Brigjen Hendro Pandowo, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Brigjen Andi Rian Djajadi, dan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan.
Arteria merasa nama yang belakangan menyeruak itu memang layak menjabat Kadiv Propam Polri.
"Enggak masalah. Mas Hendro, Mas Andi Rian, Mas Ahmad Ramadhan, bahkan beberapa nama lain yang juga layak untuk dihadirkan,” ujar dia.
Namun, Arteria memercayakan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menunjuk atau tidak Kadiv Propam Polri secara definitif sesuai kebutuhan dan kondisi terkini.