Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Prabowo Angkat 4 Adhi Makayasa Jadi Pembantunya, Semuanya Berlatar Belakang TNI

Senin, 21 Oktober 2024 – 18:01 WIB
Prabowo Angkat 4 Adhi Makayasa Jadi Pembantunya, Semuanya Berlatar Belakang TNI - JPNN.COM
Presiden Prabowo Subianto berfoto bersama 48 menteri dan lima pejabat setingkat menteri di depan Istana Merdeka, pada Senin (21/10). Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak empat Adhi Makayasa dari TNI dilantik menjadi Menteri dan Wakil Menteri oleh Presiden Prabowo Subianto.

Di antara deretan nama yang menjadi perpanjangan tangan presiden untuk mengakselerasi program pemerintahan ke depan, terselip empat orang peraih Adhi Makayasa atau lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) yang menjadi bagian dari skuad Prabowo.

Penerima Adhi Makayasa merupakan perwira yang secara seimbang mampu menunjukkan prestasi terbaik di tiga aspek, yaitu akademis, jasmani, dan kepribadian (mental).

Penganugerahan diberikan diberikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia atau perwakilan atas nama presiden.

Empat nama yang meraih penghargaan itu, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan), Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara (Menteri Transmigrasi), Muhammad Herindra (Kepala Badan Intelijen Negara), dan Donny Ermawan Taufanto (Wakil Menteri Pertahanan).

Nama Donny Ermawan Taufanto merupakan jenderal bintang tiga atau Marsekal Madya TNI (Purn) Angkatan Udara (AU) yang pernah menjabat sebagai Panglima Komando Operasi Udara II (Pangkoopsau II) pada 19 Agustus 2019 sampai 26 Mei 2020. Jabatan Pangkoopsau II merupakan yang terakhir diembannya di institusi TNI.

Di Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Donny bukanlah orang yang asing dalam lingkungan tersebut. Sebab, setelah selesai menjabat Pangkoopsau II sampai akhirnya pensiun sebagai prajurit TNI, dia merupakan Sekretaris Jenderal Kemenhan sejak 6 Mei 2020 sampai 18 Oktober 2024.

Pria kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, pada 12 Desember 1965 itu merupakan lulusan terbaik Akademi Militer Angkatan Udara 1988, sehingga berhasil menyabet penghargaan Adhi Makayasa.

Penerima Adhi Makayasa merupakan perwira yang secara seimbang mampu menunjukkan prestasi terbaik di tiga aspek, yaitu akademis, jasmani, dan kepribadian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News